9/18/13

7 METODE PEMBELAJARAN

Metode adalah cara teratur yang digunakan untuk melaksanakan suatu pekerjaan agar tercapai sesuai dengan yang dikehendaki, dan/atau cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yang ditentukan. Sedangkan mengajar adalah kegiatan atau proses transfer informasi dari pengajar kepada peserta didik sehingga menjadi tahu. Secara keseluruhan metode mengajar adalah cara kerja yang yang sistematik untuk memudahkan kegiatan transformasi ilmu pengetahuan dari guru kepada peserta didik untuk mencapai tujuan yang diamanatkan Undang-undang Dasar 1945, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.
Metode mengajar terdiri dari beberapa macam, mulai yang tradisional, konvensional, sampai yang modern kontemporer, dan setiap metode memiliki kelebihan dan kekurangan. Pada postingan kali ini saya ingin sharing tentang beberapa metode yang biasa dan sering digunakan dalam kegiatan pembelajaran, yakni:

Metode Ceramah
Cara mengajar dengan ceramah dapat dikatakan juga sebagai teknik kuliah yakni cara mengajar, menyampaikan informasi atau uraian tentang suatu pokok bahasan secara lisan. Guru menyajikan pelajaran dengan menuturkan atau penjelasan lisan secara langsung kepada peserta didik.

Kelebihan Metode Ceramah, adalah:
  • Guru mudah menguasai kelas
  • Mudah mengorganisir tempat duduk/tata letak kelas
  • Dapat diikuti oleh jumlah peserta didik yang banyak
  • Mudah mempersiapkan dan melaksanakannya
  • Guru mudah menerangkan dengan baik
Kekurangan Metode Ceramah, adalah:
  • Mengiring penggunaan verbalisme
  • Jika terlalu sering digunakan dan terlalu lama akan menimbulkan kejenuhan
  • Guru menganggap bahwa semua anak mengerti dan tertarik pada ceramahnya
  • Menyebabkan pembelajaran menjadi pasiv
Metode Diskusi
Metode ini merupakan cara penyampaian pelajaran dengan menghadapkan peserta didik kepada suatu masalah, baik berupa pernyataan maupun pertanyaan untuk dibahas dan dipecahkan bersama.

Kelebihan metode diskusi:
  • Merangsang kreatifitas peserta didik dalam bentuk pemikiran, gagasan,
    prakarsa dan inovasi dalam pemecahan suatu masalah;
  • Mengembangkan sikap menghargai pendapat orang lain, percaya diri untuk
    mengemukakan pendapat;
  • Memperluas wawasan;
  • Membina kebiasaan bermusyawarah untuk mufakat dalam pemecahan masalah
Kekurangan metode diskusi:
  • Pembicaraan terkadang menyimpang dari pokok bahasan sehingga memerlukan waktu yang lama.
  • Tidak dapat diterapkan pada kelompok yang besar
  • Peserta mendapat informasi sebatas yang mereka ketahui
  • Hanya didominasi oleh peserta didik yang suka berbicara atau ingin
    menonjolkan diri.
Metode Penugasan
Metode penugasan (resitasi) merupakan metode penyajian bahan yang dilakukan guru untuk memberikan tugas tertentu agar peserta didik melakukan kegiatan belajar. Tugas yang diberikan guru dapat dilaksanakan di kelas, halaman sekolah, laboratorium, perpustakaan, bengkel, rumah, instansi, atau di mana saja sesuai bentuk dan jenis tugasnya.
Langkah-langkah Metode Penugasan ini, yaitu:
  • Tahap pemberian tugas. Tugas yang diberikan kepada peserta didik hendaknya harus mempertimbangkan: 1) tujuan yang hendak dicapai; 2) jenis tugas harus jelas dan tepat sehingga anak mengerti apa yang ditugaskan; 3) sesuai dengan kemampuan siswa; 4) ada petunjuk/sumber untuk membantu pekerjaan anak; 5) Tersedianya waktu yang cukup untuk mengerjakan tugas tersebut. Langkah pelaksanaan tugas meliputi: 1) diberikan bimbingan dan pengawasan oleh guru; 2) diberikan motivasi agar anak mau mengerjakan tugas; 3) tugas mandiri tanpa dibantu orang lain; 4) dianjurkan agar peserta didik membuat laporan hasil yang ia peroleh dengan baik dan sistematis.
  • Tahap pertanggungan jawab tugas (resitasi) di antaranya: 1) telaah laporan peserta didik baik lisan/tulisan dari apa yang dikerjakannya; 2) ada tanya jawab/diskusi kelas; 3) penilaian hasil kerja anak, baik dengan tes maupun non tes atau lainnya.
Kelebihan Metode Penugasan adalah:
  • dapat mengembangkan kemandirian
  • dapat membina tanggung jawab (responsibility) dan disiplin
  • dapat mengembangkan kreatifitas
Kekurangan Metode Penugasan:
  • sulit membedakan antara tugas yang dibuat peserta didik itu sendiri atau dibuat oleh orang lain
  • kesulitan memberikan tugas terkait dengan perbedaan individu peserta didik
  • khusus tugas kelompok, hanya sebagian saja yang aktif sementara yang lainnya kurang berpartisipasi aktif.
  • tugas yang monoton menimbulkan kebosanan.
Metode Demonstrasi
Metode demonstrasi digunakan untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang hal-hal yang berhubungan dengan pengaturan, proses pembuatan, cara kerja, proses pengerjaan dan kebenaran dari suatu perangkat yang menjadi pokok bahasan.
Kelebihan Metode Demonstrasi adalah:
  • pengajaran lebih jelas, kongkret, dan aplikatif sehingga menghindari pemahaman sebatas bayangan/imajinasi dan verbalisme
  • lebih mudah dipahami apa yang sedang dipelajari
  • proses pengajaran lebih menarik
  • memberikan stimulus terhadap peserta didik untuk aktif mengamati, menyesuaikan antara teori dengan kenyataan.
Kekurangan Metode Demonstrasi :
  • memerlukan keterampilan guru secara khusus
  • fasilitas seperti peralatan, tempat dan biaya yang memadai tidak selalu tersedia dengan baik
  • memerlukan kesiapan dan perencanaan yang matang selain rentang waktu yang panjang sehingga terpaksa mengambil alokasi waktu pelajaran lain.
Metode Problem Solving
Metode pemecahan masalah bukan hanya sekedar metode mengajar, tetapi juga merupakan suatu metode berfikir, seban dalam metode ini dapat menggunakan metode-metode yang lain dimulai dengan mencari data sampai kepada menarik kesimpulan.
Langkah-langkah metode Problem Solving adalah sebagai berikut:
  • adanya masalah yang jelas untuk dipecahkan. Masalah ini harus tumbuh dari peserta didik sesuai tingkat kemampuannya
  • mencari data atau keterangan yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah. Misalnya dengan membaca buku-buku, meneliti, bertanya/berdiskusi, dan lain-lain.
  • menetapkan jawaban sementara dari masalah tersebut. Dugaan jawaban didasarkan pada data yang diperoleh.
  • mengajukan kebenaran jawaban sementara. Dalam langkah ini, peserta didik harus berusaha memecahkan masalah sehingga betul-betul yakin bahwa jawaban tersebut benar-benar cocok, apakah sesuai dengan jawaban sementara atau sama sekali tidak sesuai. Untuk menguji kebenaran jawaban ini tentu saja diperlukan metode-metode lainnya seperti demonstrasi, tugas, diskusi dan lain-lain.
  • menarik kesimpulan. Artinya siswa harus sampai kepada kesimpulan terakhir tentang jawaban dari masalah.
Kelebihan metode Problem Solving, antara lain:
  • Dapat membuat pendidikan di sekolah menjadi lebih relevan dengan kehidupan, khususnya dunia kerja.
  • Dapat membiasakan para peserta didik dapat menghadapi dan memecahkan masalah secara terampil. Baik masalah diri sendiri maupun lingkungan sosial (keluarga/masyarakat). Hal ini merupakan kemampuan yang sangat bermakna bagi kehidupan.
  • Dapat merangsang pengembangan kemampuan berfikir secara kreatif dan terintegrasi, karena dalam proses belajarnya, banyak menyoroti permasalahan dan bagaimana pemecahannya.
Kelemahan metode Problem Solving, antara lain:
  • Kesulitan untuk menentukan suatu masalah yang tingkat kesulitannya sesuai dengan tingkat kemampuan berfikir peserta didik.
  • Memerlukan rentang waktu yang panjang sehingga mengambil alokasi waktu pelajaran lain.
  • Kesulitan bagi peserta didik untuk mendapatkan referensi.
Metode Tanya Jawab
Kelebihan Metode Tanya Jawab :
  • Pertanyaan yang menarik dapat memusatkan perhatian peserta didik, sekalipun ketika itu anak sedang ribut atau yang mengantuk akan kembali segar.
  • Merangsang siswa untuk melatih dan mengembangkan daya fikir, termasuk daya ingat.
  • Mengembangkan keberanian dan keterampilan siswa dalam menjawab dan mengemukakan pendapat.
Kekurangan Metode Tanya Jawab :
  • Peserta didik merasa takut, apalagi guru kurang dapat mendorong keberanian anak
  • Tidak mudah membuat pertanyaan yang sesuai dengan tingkat berfikir dan pemahaman anak
  • Membutuhkan waktu yang lama ketika pertanyaan tidak bisa dijawab, sehingga pertanyaan tersebut akan dilempar ke yang lain.
Metode Proyek
Penggunaan metode ini bertolak dari anggapan bahwa pemecahan masalah tidak akan tuntas bila ditinjau dari berbagai segi. Setiap masalah perlu melibatkan berbagai mata pelajaran yang ada konstribusinya bagi pemecahan masalah. Metode ini memiliki kelebihan dan kekurangan.
Kelebihan Metode Proyek disebabkan karena:
  1. Dapat memperluas pemikiran siswa
  2. Dapat membina siswa dengan kebiasaan menerapkan pengetahuan, sikap dan keterampilan dalam kehidupan sehari-hari secara terpadu.
  3. Metode ini sesuai dengan prinsip-prinsip didaktik modern yang dalam pengajaran perlu diperhatikan seperti perbedaan kemampuan individual dan kerja sama dalam kelompok bahan pelajaran tidak terlepas dari kehidupan sehari-hari, pengembangan aktivitas, kreatifitas dan pengalaman siswa, hal ini agar teori dan praktek menyatu dalam kehidupan sekolah, keluarga dan masyarakat.
Kekurangan Metode Proyek, adalah:
  • Kurikulum belum menunjang pelaksanaan metode ini
  • Terbatasnya fasilitas di sekolah
  • Bahan pelajaran hanya dari pokok bahasan

No comments:

Post a Comment

Hal terindah dalam hidup adalah ketika dapat memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain